Menanti Ditemukan, Bukan Menemukan (Sang Pangeran)

Girls, sungguh susah teramat susah jika kita sibuk memikirkan cara agar menemukan pria yang tepat untuk masa depan dan calon anak-anak kita.

Karena sebagai wanita, kita akan direpotkan dengan make up yang cantik, penampilan yang oke, body yang semampai, de el el. Kesana kemari, akan celingak celinguk, barangkali ada sinyal yang menunjukkan bahwa jodoh kita berada disana.

Ribet kan?

Kita sebagai wanita yang selalu mencoba untuk menemukan sang pangeran, yang pasti akan menghalalkan, akan sibuk mencari dan mencari, hingga melupakan kualitas diri serta membuang waktu yang bisa dimanfaatkan untuk mengukir karya dan prestasi.

Semua waktu dan tenaga para wanita terbuang sia sebab satu fokus yang salah kaprah, yakni 'menemukan sang pangeran'.

Padahal, yang benar adalah ditemukan.

Cukup dengan menjadi wanita baik nan hebat, maka dengan sendirinya kita akan ditemukan dan dipilih oleh pria yang baik nan hebat pula.

Biarlah waktu berlalu, cukup memanfaatkannya untuk selalu meningkatkan nilai dan kualitas pribadi. Dari milyaran wanita yang ada, dengan kebaikan sejati, hati kita akan menonjol diantara semuanya.

Percayalah.

Tidak perlu terburu-buru. Dia membutuhkan waktu untuk menemukan wanitanya. Dan kita pun demikian, membutuhkan waktu untuk menjadi wanita penuh pesona akan kebaikan. Cukup berusaha menjadi yang terbaik dan berdoa memohon yang terbaik.

Ditempat dan waktu yang indah, kita akan menangis haru dan bahagia akan menyelubungi seluruh penjuru hati, tatkala sang pangeran dengan gagah berani, duduk berhadapan dengan penghulu, untuk mengikrarkan diri, akan sehidup semati dengan kita, wanita pilihannya.