Pengantin Baru, Telat Lagi Telat Lagi !

Sahabat Istana Tulisan, kali ini aku ingin berbagi cerita mengenai perubahan kedisplinan yang aku alami selama dua pekan pasca menikah.

Sebelum menikah, aku termasuk kategori orang yang tepat waktu ke kantor. Selalu, sebelum jam 7 pagi (06.50 WIB) aku sudah duduk manis dikursi kerjaku sembari menunggu bel berbunyi sepenjuru sekolah.

Namun, setelah menikah aku merasakan dan mengalami hal yang berbeda. Memiliki status sebagai istri ternyata tanggung jawab ‘pagi hari’nya begitu luar biasa hebat. Buat kaum hawa yang menjadi ibu, istri, sekaligus wanita karir, aku acungi empat jempol untuk kalian semua. Hebat!!!

Bagaimana tidak, menjadi wanita single dan bukan wanita single, aktifitas paginya berubah 180 derajat. Mulai dari memasak, menyapu, berbenah kamar dan rumah, berbenah diri, cuci piring, dan seabrek aktfitas lain yang penuh pahala tentunya.

Aku yang terbiasa sendiri selama 23 tahun jelas ‘gelagapan’ harus dihadapkan dengan rentetan tanggung jawab yang menyenangkan. Aku masih belajar, aku masih beradaptasi, untuk mengatur waktu, tenaga, dan lainnya. Karena sebagai umat muslim, kita juga memiliki tanggung jawab untuk beribadah kepada Allah SWT kan?

Kita harus berusaha untuk menjadikan ibadah makin khusyu’ setelah menikah, meski hak dan tanggung jawabnya sudah tak sama, yakni lebih banyak dan lebih berpahala.

Mungkin, ketika single dulu, kita bisa leluasa curhat disepertiga malam, kita bebas berlama-lama dalam sentuhan sajadah disaat ba’da subuh. Karena, untuk makan saja cukup ke warung sebelah kosan/ pondok. Berbenah pun cukup satu kamar saja. Untuk menyapu dan beberes sampah sudah dilakukan petugas kebersihan. Namun, ketika bersuami, tugas kita lebih banyak. Semuanya serba dua kali lipat. Tapi nih Sahabat Istana Tulisan, setelah menikah kita tetap bisa kok melakukan hal yang sama, yakni tetap disiplin dan tetap beribadah dengan khusyu’. Kuncinya? Istiqomah dan belajar memanajemen waktu. Kita harus pandai memprediksi waktu jam bangun tidur, melakukan ini itu berapa menit, agar semua porsi aktifitas kita pas pada akhirnya. Menjadi hamba Allah SWT sukses. Menjadi istri sukses. Menjadi ibu sukses. Menjadi wanita karir sukses.

Selamat sore...