MENU

Bingkai Kebersamaan

Bingkai Kebersamaan
Bingkai Kebersamaan - Bersama baru memiliki arti ketika sendiri. Bersama ada karena sendiri dan sendiri yang menyatukan diri. Bersama bisakah selamanya? Ternyata ada waktu dan tempat yang memisahkannya. Tahun 2000 dan tahun 2010 membuat sebuah pembeda tentang kebersamaan kita dengan seseorang. Di Kota Probolinggo dan di Kota Jember juga membuat perbedaan tentang kebersamaan. Waktu dan tempat mengubah kebersamaan beserta isinya. Dengan siapa, apa yang dibagi, bagaimana kebersamaan itu terjalin, apa yang diisikan dalam kebersamaan tersebut, kenapa bisa bersama, dan pertanyaan lainnya.

Bingkai ini merupakan kebersamaan dengan teman-teman satu jurusan saat di Gedung Komisi Penyiaran Indonesia. Berpetualang media hingga ke Jakarta, mengunjungi stasiun televisi Trans Corp bersama mereka semua. Orang yang sama, waktu yang sama, dan tempat yang sama.



Bingkai ini merupakan kebersamaan dengan teman-teman satu kelas ‘fotografi’. Kebersamaan yang diabadikan dalam foto, dijadikan kenangan agar berbekas, bahwa kebersamaan itu pernah ada. Gambar ini diambil di pertemuan terakhir mata kuliah ‘fotografi’.




Bingkai ini merupakan kebersamaan dengan sahabat kelas. Menjenguk sahabat yang melahirkan putra pertamanya, tak mau kehilangan momen, kebersamaan itupun dijepret. Untuk menampar ingatan bahwa ada kebersamaan lain yang terjalin sebelumnya.


Bingkai ini merupakan kebersamaan dengan sahabat asrama. Bernostalgia dalam acara temu kangen bersamaan dengan buka bareng pada ramadhan tahun ini. Mumpung kebersamaan itu ada, kami menyimpannya dalam sebuah memori gambar, takut sewaktu-waktu memori ingatan menyamarkan kebersamaan ini, memudarkannya dan menghilangkannya. Tak mau itu terjadi, kebersamaan itupun dipotret.

Bingkai ini merupakan kebersamaan dengan murid sekaligus sahabat. Diambil kala melakukan hunting foto di alun alun Kota Jember. Ditengah kegiatan ilmiah itu, disengajakan untuk mengambil foto bersama, untuk menjadikannya sebagai kenangan dimasa yang akan datang. Lagi dan lagi, gambar ini membicarakan kebersamaan.

2 comments :

  1. mbak atiya huebat ....dengan bersama kita lebih bermakna, right mbak?

    ReplyDelete
  2. Bener banget mbak Wiwin... Karena lebih baik berjalan dalam kegelapan tapi bersama-sama daripada berjalan dalam terangnya cahaya lampu tapi seorang diri.

    ReplyDelete

My Instagram

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes