Home Unlabelled Reuni Keluarga: Aku Dapat Minyak Goreng 2 Liter
Reuni Keluarga: Aku Dapat Minyak Goreng 2 Liter
Atiya Fauzan August 10, 2013 1
![]() |
Kumpulan Foto Reuni Keluarga H.Aminullah 2013 |
Entah mengapa, akhir-akhir ini aku lebih sering menceritakan kisah pribadiku. Tentang cerita kehidupanku, dan sebagian aku posting di blog pribadi. Apa alasannya? Entahlah, pengen aja. Untuk tulisan kali ini aku ingin menceritakan mengenai reuni keluarga H.Aminullah alias Pakji Nolo Leces, beliau adalah ayah kandung dari ibuku. Untuk acara reuni keluarga yang diadakan setiap tahun pada H+1 Lebaran ini, bertempatkan dirumah putra-putrinya sesuai permintaan dan kesepakatan. Untuk diawal, sekitar 4 tahun yang lalu, diadakan di kediaman H.Imam Samrozi, putra ke-9 (bungsu) dari mbahku. Disusul ditahun selanjutnya di kediaman H.Imam Warisi, lalu rumah Hj.Ilyas, dan tahun ini di kediaman Hj.Latifa. Dan ditahun depan, sesuai pengumuman diakhir acara, reuni keluarga diadakan di kediaman Hj.Siti Uminah, putri ke-5. Sedangkan ditahun 2015, di kediaman Hj.Husnawiyah Fauzan. Hehehe.... She is my Mom, itu berarti diadakan di rumahku. Untuk tahun 2016 bagiannya Hj.Towila, dan putaran pun selesai. *Mungkin diulang lagi dari awal **Minta amini do’aku ini: Semoga Alm.H.Imam Mustajab beserta istri dan Almh.Hj.Yuliati Basyariyah beserta suami mendapatkan ampunan dari Allah SWT, beliau berdua adalah adik-adik ibuku yang telah berpulang, dan semoga putra-putrinya diberi kekuatan.AMIN.
Oke, mari kita kembali lagi ke topik, reuni keluarga 2013. Seperti biasa, pagi-pagi aku bersiap untuk berangkat ke tempat acara. Alhamdulillah tidak jauh, dan bisa ditempuh dengan jalan kaki. Akhirnya akupun berjalan kaki berdua dengan kakakku yang no.2, yang rumahnya berdampingan dengan rumahku. 2 menit berselang, aku sudah tiba di tempat acara. Masih segelintir orang yang datang, banyak karpet-karpet kosong yang belum diduduki. Kalau ditotal, seharusnya yang datang itu sebanyak 114, yang terpecah dalam anak, menantu, cucu, cucu menantu, cicit, cicit menantu, dan krepek (cucunya cucu).
![]() |
Runner Up Rp50.000 |
Saat pagi beranjak semakin terik, satu persatu mulai berdatangan, dan saat dirasa lengkap, acarapun dimulai. Pembukaan, tausiyah, kenal keluarga, doorprize, do’a, dan acara terakhir makan-makan. Acarapun dibuka dengan pembacaan Al Fatihah, Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas. Kemudian disusul dengan acara tausiyah yang disampaikan oleh H.Imam Warisi. Sebelum memasuki acara yang ketiga yakni kenal keluarga, si MC memberikan kuis yaitu menebak saudara sendiri dan yang bisa menjawab mendapatkan uang sebesr 10ribu-20ribu rupiah. Sayangnya, kebanyakan dari mereka tidak hafal satu persatu nama putra/i dari sepupunya, nama pasangan si sepupu, dll. Akupun juga begitu, tidak terlalu hafal, mungkin karena jarang bertemu dengan kesibukan masing2 yang berada diluar kota. Selesai kuis, acara kenal keluargapun dimulai, satu persatu memperkenalkan diri beserta keluarganya, bagi yang masih single, harus maju dan memegang microphone sendirian. Itulah yang aku alami, dan sepupuku yang lain.
Doorprize, inilah acara yang dinanti. Hadiah-hadiahnya pun mulai ditampakkan. Mulai dari uang 1.000, 2.000, 5.000, 10.000, 20.000, 50.000, 100.000 hingga tisu 1 kotak, mie instan 1 bungkus, minuman penyegar 1 dos, pasta gigi 1 bungkus, shampoo 2 botol, minyak goreng 2 liter, big cola 3 liter, fanta 2 liter, dan makanan-makanan lainnya. Nomor undian dibagikan, aku memegang angka 9. Semoga beruntung, do’aku dalam hati. Penanggung jawab acarapun membuka angka satu persatu yang ada dalam kotak pegangannya. Begitu minyak goreng diangkat, dan tangannya mengambil nomor lalu membukanya, terdengarlah suara “nomor sembilan”. Akupun berdiri dan mengambil hadiahku. Yah...bersyukur saja. Untuk final, 50.000 diperoleh oleh kakakku yang no.3 seperti tahun lalu, dia juga mendapatkan uang 50.000 dan 100.000 diperoleh oleh kakak sepupuku.
![]() |
Keluarga Peraih Mie Sedap 1 Bungkus |
Setelah do’a panjang yang dipimpin oleh Ust. Muhammad Taufik yang tak lain adalah cucu mbahku juga, acara makan-makan pun tiba dan menunya pun bervariasi ada nasi, sate ayam, kuah rawon, ikan gurame, dan menu-menu pendukung lainnya. Ditutup dengan jeruk, kacang kulit, minuman manis2 dan kamipun mengobrol panjang.
Sebelum bubar, ada beberapa pengumuman. Yaitu, uang tunai 100.000 untuk penginjak karpet pertama alias yang datang pertama kali ke tempat acara, yang dimenangkan oleh Hj.Towila dan uang tunai 20.000 bagi anggota keluarga yang membawa Al Qur’an atau Tasbih, dan uang tersebut diperoleh Cak Budi, menantu dari salah satu sepupuku. Pengumuman selanjutnya adalah mengenai tempat reuni di tahun mendatang. Dan pengumuman terakhir mengenai seragam keluarga untuk lebaran tahun depan. Dimana setiap anggota keluarga Pakji Nolo harus menggunakan seragam yang telah disediakan oleh H.Imam Warisi dan H.Imam Samrozi, mulai dari anak, menantu, cucu, sampai krepeknya sekalipun. Penanggung jawab acara hanya menyediakan kain, dan ongkos menjahit serta model baju, terserah masing-masing individu. Dan untuk anggota wanita, wajib mengenakan hijab atau jilbab berwarna hitam, agar senada dan seragam. Bagaimana hasilnya dan kemeriahan di reuni keluarga 2014? Sampai jumpa di tahun depan... Mohon do’anya semoga kami semua diberi umur yang panjang, nikmat sehat, dan kelancaran rezeki. AMIN.
About Author
Related Posts
- Liburan ke Sydney Yuk?
- Menutup Aurat VS Membungkus Aurat
- Membangun Wajah Baru Pendidikan Indonesia melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi
- Dua Tahun Pemerintahan Jokowi-JK: Indonesia Lebih Maju, Berdaulat, Mandiri, dan Berbudaya
- Manusia Berhati Iblis Itu Nyata, Bukan Sinetron Belaka
- (Heboh Pungli Kemenhub): Sebenarnya Banyak Pungli lho Pak Presiden, Mau Tahu?
- Hamil 8 Bulan: Phobia Sendirian
- Ada Adzan, Break Dulu !!!
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
hmmm...seru banget
ReplyDeletesalut atiya...
serasa ada dalam acara tu..dn izinkan aku kasih jempol dengan do'a...smoga kita diberi panjang umur dipertemukan lagi dihari fitri, nikmat sehat, kelancaran rizqi, dan yang terpenting selalu mendapat ridho Allah SWT...
Amiiin