“Belajar, Berkarya, Bekerja dan Berprestasi Bersama IndiHome”


Namaku Atiya, seorang guru SMK di Jember. Dalam keseharian aku mengampu mata pelajaran produktif Broadcasting. Jadi tidak heran jika kehidupanku lekat kaitannya dengan konten berbau audio visual. Namun, aku juga seorang pribadi yang mencintai dunia literasi. Oleh karenanya aku juga mencintai konten kreatif berupa karya tulis.

Sejak aku berumah tangga dan memiliki rumah sendiri tujuh tahun silam, internet provider yang digunakan memang IndiHome dan selalu IndiHome. Bukan tanpa sebab, IndiHome seperti trend kebutuhan di kalangan tetangga maupun rekan kerja. Bak jamur, satu pakai IndiHome maka yang lain pun menggunakan IndiHome.

Berlangganan paket 3P promo disney (internet, tv, telepon), kebutuhan aktivitas digitalku terpenuhi dengan sempurna. Karena yang didapatkan bukan hanya kecepatan internet 30 Mbps hingga 100 Mbps, namun juga bisa mengakses 53 channel TV, sambungan telepon yang jernih, dan bisa nonton Disney Hotstar bersama dua malaikatku tercinta.

Meski awalnya menggunakan IndiHome karena mengikuti trend lingkungan dan juga kebutuhan, namun aku sudah jatuh cinta pada pemakaian pertama dan bertahan hingga saat ini. Sepulang kerja, aku tetap bisa memutar ulang dan menyaksikan tayangan favorit di UseeTV. Gambar jernih dan berkualitas mampu memanjakan mata lelah setelah seharian mengajar di kelas.


Dan yang paling penting mengapa aku setia pada IndiHome, karena kita sebagai konsumen mendapatkan perlindungan digital ekstra. Jadi tidak pernah aku alami yang namanya serangan virus, phising, dan sejenisnya. Ternyata setelah aku cari tahu di google, IndiHome dilengkapi dengan Trend Micro Security System yang membantu data pribadi dan jaringan internet kita terhindar dari risiko ancaman virus. Keren bukan?

Selain itu, yang paling utama adalah aku bisa membuat konten audio visual untuk video pembelajaran maupun konten karya tulis untuk hobi dengan tenang tanpa mencemaskan cuaca. Bersama IndiHome yang tetap stabil disegala cuaca, aku tidak perlu meliburkan diri dan menunggu hujan reda untuk membuat konten. IndiHome memang seaman itu…

Kehidupanku yang cukup rumit dengan seabrek tugas sebagai guru dan ibu rumah tangga, tidak dipusingkan lagi mengenai pembayaran internet provider. Karena IndiHome dari Telkom Indonesia ini pembayarannya fleksible, bisa online atau offline. Bisa melalui mobile banking, transfer ATM, berbagai e-wallet, internet banking, dan sebagainya.

Sampai saat ini, setelah 7 tahun setia pada IndiHome aku belum pernah mengalami masalah. Namun jikapun ada keluhan, jangan pernah khawatir. Sebab layanan pelanggan dari IndiHome sangat cepat tanggap. Seperti yang dialami rekanku, pagi hari instalasi IndiHomenya bermasalah karena dirusak anaknya, dan siang harinya teknisi dari IndiHome pun dikirmkan dan diselesaikan langsung.


Menjadi seorang guru adalah pekerjaan mulia. Tugas guru era kini tentu lebih sulit karena anak didik kita hidup dizaman yang serba digital. Hal ini adalah PR bagi seorang guru tentang bagaimana caranya membuat kelas yang menyenangkan dan dicintai oleh siswa.

Oleh karenanya sebelum memasuki kelas, seorang guru diharuskan menyiapkan perangkat ajar yang berisikan tentnag modul ajar, buku teks pelajaran, video pembelajaran serta bentuk lainnya. Dan aku sebagai guru milenial yang mengajar siswa Generasi Z atau Gen-Z, harus bisa menyesuaikan materi ajar mereka betah di kelas.

Dan bersama IndiHome, selama di rumah aku bisa mengkonsep, mencari referensi, membuat hingga mengedit sebuah video pembelajaran dengan mudah. Mengerjakan banyak pekerjaan tersebut sekaligus hingga mempostingnya di Youtube, dapat aku lakukan dengan lancar tanpa kelelahan.

Menyatukan kehebatan IndiHome dan AI (Artificial Intelligence) adalah cara cerdas membuat konten. Sebagai seorang guru, aku harus memberikan contoh dan inspirasi kepada para siswa. Bagaimana mereka berproses akan meniru bagaiaman gurunya berproses. Tentu aku bersyukur bisa mengenal IndiHome yang benar-benar mempermudah pekerjaanku.


Tak hanya konten audio visual, namun juga untuk konten karya tulis pun demikian. Meski suami dan anak-anak juga mengakses internet, sama sekali tidak menganggu kestabilan internetku yang sibuk membuat konten untuk peserta didik. Riset, membuat soal, menulis esai/artikel tentang sebuah materi hingga mempostingnya di blog pribadi dan website sekolah pun tetap lancar tanpa gangguan.

Sungguh, dari proses pra produksi, produksi, hingga pasca produksi dalam pembuatan konten kreatif, aku sangat terbantu oleh IndiHome. Entah bagaimana jadinya pekerjaanku tanpa IndiHome. Tentu aku tidak bisa membuat konten dengan baik, yang berimbas pada pembelajaran yang menjenuhkan yang hanya berdasarkan teks dalam buku.

Aku sangat mencintai pekerjaanku saat ini. Bagiku, guru dan IndiHome memiliki satu kesamaan. Yakni menjadi hal yang aku tidak memiliki keluhan terhadapnya, sama bermanfaatnya. Dan aku harap IndiHome selalu ada membersamai perjuangkanku membuat konten untuk generasi penerus bangsa ini hingga aku pensiun nanti.


Selain belajar, berkarya, dan bekerja bersama IndiHome, aku pun bisa berprestasi bersama IndiHome. Dari proses belajar bagaimana cara menjadi manusia yang kreatif dan produktif, aku bisa menelurkan sebuah karya audio visual maupun karya tulis, lalu selanjutnya aku posting dan diikutkan dalam sebuah kompetisi.

Dari tahun 2016 bersama IndiHome, beberapa kali aku berhasil meraih penghargaan. Diantaranya, Juara 2 Artikel Terbaik Anugerah Lembaga Sensor Film 2018, 20 Esai Terbaik Nasional Versi Milenial Islami 2018, Cerita Terbaik Pertama oleh Kereta Api Indonesia 2020, Juara 2 Lomba Orasi Biografi Soekarno oleh BPIP RI 2020, Juara Harapan Menulis Artikel oleh Kementrian PUPR 2020, Pemenang Konten Baik Episode 10 KBR.ID 2021, Juara Favorit Lomba Menulis Opini Hari Statistik Nasional 2021 BPS RI, Juara Harapan Lomba Menulis Merdeka Dari Kekerasan (Yayasan JARI), 32 Penulis Terpilih Bunga Rampai BNPT RI 2021, Terbaik Kedua Kompetisi Anti Hoaks Kategori Jurnalistik Yayasan LKIS 2023 dan beberapa kali opini dimuat di Radar Jember Jawa Pos.


Pekerjaanku sebagai guru dan hobiku di dunia karya tulis didukung penuh oleh IndiHome. Yang pada akhirnya IndiHome bukan sekedar internet provider, tapi lebih dari itu. IndiHome adalah keluarga bagiku, yang akan aku rawat, aku doakan, dan berjanji untuk setia. Hidupku lebih berwarna dan produktif berkat IndiHome, aku dapat melakukan aktivitas tanpa batas (belajar, berkarya, bekerja dan berprestasi) tanpa hambatan. Impianku, targetku, harapanku, deadlineku bisa aku #WujudkanDariRumah bersama IndiHome.

Post a Comment

My Instagram

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes