Disiplin Itu Indah (by: Atiyatul Mawaddah binti Fauzan)
Disiplin itu Indah
“Telat 15 menit mahasiswa atau dosen dilarang masuk kelas” ucap salah satu dosen pada mahasiswanya dalam kontrak belajar. Keren. Ada yang keberatan dengan aturan itu, artinya anda pemalas. Kenapa? Disiplin itu kebiasaan, jika terbiasa santai dan telat maka bagi anda disiplin itu petaka.
Sebenarnya dimana letak petaka itu sendiri? Yakni pada diri sendiri. Disiplin hanya melakukan kegiatan tepat waktu dan tidak membuang waktu dengan percuma. Just it. Tidak lebih dan tidak kurang. Orang disiplin bukan orang yang tidak pernah santai, tidur, dan bercanda. Orang disiplin hanya tahu porsi waktu untuk hidupnya, kapan ia harus tidur dan berapa lama. Dan tidak pernah menunda pekerjaan yang bisa dilakukannya saat itu juga.
Banyak kerugian yang akan didapat jika tidak disiplin. Pekerjaan terbengkalai, waktu terbuang sia-sia, kerugian materi dan nonmateri. Tidak disiplin prosesnya memang indah (hanya bagi pemalas) dan hasilnya tak pernah diharapkan. Semisal, ada tugas membuat makalah dengan 7 buku referensi. Memilih tidur dan santai dari pada mengerjakan tugas, dihari H terburu-buu menggarap tugas dan hasilnya tidak maksimal.
Keuntungan disiplin tak perlu ditanyakan lagi, hidup teratur dan terarah. Kuncinya hanya satu, “jangan pernah menunda pekerjaan, jika saatnya lakukanlah”. Sebenarnya disipilin indah bukan? Tidak percaya? Boleh dicoba. Good Luck.
Post a Comment